Pelatihan Olimpiade Sains Indonesia (POSI) menggelar pelatihan intensif bagi para guru pembina tim Olimpiade Sains Nasional (OSN) di LPMP Sumut Jalan Bunga Raya Kelurahan Asam Kumbang Medan, Senin (22/10).
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan dan kemampuan kepada para guru yang bertindak sebagai pembina tim OSN sekolah. Mulai dari tingkat SD atau MI, SMP atau MTs hingga SMA dan MA sederajat.
“Melalui pelatihan intensif ini, kita ingin memfasilitasi para bapak dan ibu guru pembina OSN. Sehingga nantinya, luaran pelatihan ini, para pembina mampu membentuk para siswa yang tergabung dalam tim OSN sekolah yang tangguh dan siap berkompetisi di ajang olimpiade sains. Khususnya pada OSN 2019,” jelas Direktur POSI, Fahrurroji.
Pelatihan digelar dua gelombang, yaitu pada 17-23 Oktober 2018 untuk gelombang pertama dan 23-30 Oktober 2018 untuk gelombang kedua. Kegiatan yang menjadi agenda ini digelar di lingkungan LPMP Sumut.
Fahrurroji menjelaskan, pelatihan ini terfokus pada kompetensi pembinaan tim OSN dan materi untuk membentuk guru atau tenaga pendidik yang andal dalam membimbing pelajar untuk mencapai prestasi khususnya di bidang olimpiade. Pada kesempatan ini pula juga digelar seminar bertema ‘Menjadi guru hebat dan menghebatkan’ dengan sasaran lahirnya guru-guru dengan kompetensi yang lebih dalam melaksanakan fungsi guru di sekolah.
Guru peserta juga dilibatkan dalam berbagai mekanisme pelatihan lainnya misalnya dinamika kelompok, ramah tamah dan pembahasan fokus tentang materi olimpiade hingga pembahasan soal-soal. “Tentunya, dengan adanya guru-guru yang berkualitas mampu melahirkan peserta didik yang berkualitas pula dengan kemampuan dan kompetensi yang baik untuk meraih prestasi dan cita-cita,” jelasnya.
Ia menilai, untuk membentuk peserta didik atau pelajar berkualitas yang punya kemampuan di bidang olimpiade, tentu tidak terlepas dari peran penting guru-guru pembina yang bisa membimbing dengan baik. “Di belakang para pelajar berprestasi, tentulah ada peran dan dukungan para mentor atau guru pembina yang baik dengan cara dan formula yang tepat dalam melakukan pendampingan pendidikan,” pungkasnya.
Pelatihan intensif ini diikuti puluhan guru pembina OSN dari sejumlah daerah di Sumatera. Turut hadir pada pembukaan pelatihan yaitu Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) dan Kepala Bidang GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) Pemprovsu.